Bahasa Portugis, Bahasa Utama yang Sering Terlupakan

Bahasa Portugis merupakan satu dari lima bahasa utama rumpun bahasa Roman. Tidak kurang dari 250 penutur bahasa Portugis tinggal di Portugal, Brazil, Afrika, dan menyebar di daerah Asia. 

Sayangnya, bahasa ini sering kali dilupakan, terutama oleh orang-orang dari luar Eropa dan Amerika Selatan. Pasalnya, bahasa Portugis selalu dipadankan dengan bahasa Spanyol, bahkan kerap tertukar.

Republik Portugal dan Kerajaan Spanyol, keduanya memang memiliki akar bahasa yang sama, yaitu bahasa tutur Latin Rakyat (Vulgar Latin). 

Cabang inilah yang memunculkan rumpun bahasa Roman. Di semenanjung Iberia, dikenal sebutan Iberia Roman sebagai induk bahasa Castilia-Spanyol dan Galicia-Portugis (bahasa Portugis tua). 

Galicia-Portugis lantas terpecah menjadi Galicia dan Portugis modern. Galicia lebih banyak dituturkan oleh penduduk daerah otonom di barat laut Spanyol. 

Sedangkan, Kerajaan Portugal kala itu memberlakukan standarisasi dan penyebaran bahasa Portugis melalui aktivitas percetakan dan penjelajahan laut.

Bahasa Portugis juga kerap membingungkan pembelajar pemula. Pasalnya, terdapat dua kategori aksen dan dialek bahasa Portugis yang dikenal di dunia. 

Pertama, Portugis Eropa yang tentu saja dituturkan oleh penduduk Portugal. 

Rendahnya tingkat kelahiran mengakibatkan penutur asli dari negara ini hanya berjumlah sekitar 10 juta orang. 

Lain halnya dengan bahasa Portugis Brazil yang dikembangkan dari bahasa Portugis abad 18. Penutur asli bahasa Portugis di negara Brazil mencapai lebih dari 200 juta orang. 

Hal ini membuat Portugis Brazil menjadi jauh lebih populer dipelajari oleh pemula.

Di era globalisasi, pemahaman multibahasa memang sangat diperlukan. Hal inilah yang melatarbelakangi kemunculan lebih banyak pusat belajar bahasa asing. 

Akan tetapi, terkadang kendala bermunculan bagi para pembelajar bahasa asing seperti bahasa Portugis. 

Di Indonesia khususnya, jaringan kursus bahasa asing lebih sering terkonsentrasi pada bidang pembelajaran bahasa Inggris atau negara-negara mitra dagang utama Indonesia seperti China. 

Saat ini sudah banyak ditemui kursus bahasa Korea dan Jepang, tetapi masih cukup kecil ruang gerak bagi bahasa Portugis di Indonesia.

Padahal, penguasaan bahasa Portugis dapat menjadi amat penting. Terkait bidang pariwisata, kunjungan pelancong Portugal ke Indonesia menunjukan peningkatan setiap tahun. Arus wisatawan dari Brazil pun demikian. Sebaliknya, pembelajar bahasa Portugis, baik Portugis Eropa maupun Portugis Brazil di Indonesia, masih sangat terbatas. Oleh karena itu, belajar bahasa Portugis dapat menjadi pembuka bidang-bidang pekerjaan baru di tengah persaingan yang belum padat.

Kesulitan mencari pusat pelatihan bahasa Portugis kini teratasi berkat hadirnya Leavco

Sebagai pusat belajar bahasa asing di area Depok dan sekitarnya, Leavco menawarkan program pembelajaran bahasa Portugis mulai dari tingkat pemula. 

Jadilah bagian dari Leavco dan dalami bahasa dari negeri kelahiran Cristiano Ronaldo ini. (IA)

Share to :